Selasa, 09 Februari 2021
Memahami Tentang Jenis, Sifat, Karakter dan Teknik Pengolahan Bahan Lunak
Pengertian Kerajinan Bahan Lunak
Apa itu kerajinan berbahan lunak? Kalian pasti sudah tidak asing lagi dengan kata bahan lunak, ya !! Kerajinan dari bahan lunak merupakan produk kerajinan yang menggunakan bahan dasar yang bersifat lunak yaitu lentur, lembut, empuk, dan mudah dibentuk.
Kerajinan bahan lunak itu sendiri terbagi menjadi 2 jenis yaitu; Bahan lunak alami dan bahan lunak buatan, berikut penjelasan selengkapnya dibawah ini.
Jenis dan Karakteristik Kerajinan Bahan Lunak
Jenis dan karakteristik kerajinan Bahan lunak, Beberapa bahan lunak yang digunakan dalam pembuatan produk kerajinan terbagi menjadi dua jenis sebagai berikut.
Bahan Lunak Alami (Organik)
Bahan lunak alami adalah bahan lunak untuk karya kerajinan yang berasal dari alam sekitar seperti tumbuhan, hewan, atau lapisan bumi yang bersifat lunak. pengolahannya juga secara alami tidak dicampur maupun dikombinasi dengan bahan buatan. Contoh bahan lunak alam adalah tanah liat, kulit, getah nyatu, bubur tisu, dan flour clay.
a.Tanah liat, b. Flour Clay, c. Kulit, d.Getah Nyatu, e. bubur tisu
1. Tanah Liat
Tanah liat memiliki warna yang beragam, tetapi semuanya merupakan warna natural tanah, yaitu cokelat. Ada yang berwarna cokelat muda, tua atau cokelat keabu-abuan, serta cokelat keputihan. Setiap warna bergantung pada kandungan dari masing-masing tanah tersebut. Tanah yang mengandung kaolin lebih banyak akan berwarna lebih putih, stoneware lebih kehitam/keabu-abuan, sedangkan earthenware lebih terlihat cokelat kemerahan.
Tanah liat stoneware memiliki daya bakar hingga 1300OC, sedangkan earthenware hanya sampai 900OC.
Tanah liat mudah hancur jika tidak melalui proses pembakaran. Jika dibakar, jenis kerajinan ini disebut keramik.
Campuran tanah liat adalah air.
Pewarnaan tanah liat dapat dilakukan dengan glasir (pembakaran tinggi hingga 1300OC), dapat pula hanya dibakar bisquit (900 OC) lalu diberi warna cat langsung.
2. Getah Nyatu
Getah nyatu merupakan getah dari pohon nyatu yang berwarna putih.
Warnanya yang putih memudahkan untuk diberi warna warni. Warna yang digunakan berasal dari pewarna alam sehinga warnanya pun natural tidak secemerlang warna buatan.
Jika ingin dibentuk, getah harus dimasak terlebih dahulu agar lunak dan elastis.
Jika dipanaskan akan melunak, tetapi lama kelamaan akan mengeras.
3. Kulit
Kulit berasal dari kulit hewan yang sudah tersamak sehingga mudah dibentuk.
Kulit ada yang berwarna hitam, putih, cokelat ataupun krem, sesuai dengan hewan yang dikuliti.
Kulit alami jika terbakar akan berbau sate.
Kulit tidak tahan air, jika terkena air akan merusak struktur kulit.
4. Flour Clay
Flour clay berasal dari adonan tepung yang dilumat hingga kalis dan mudah dibentuk.
Flour clay juga dicampur dengan air.
Kerajinan dari flour clay tidak tahan air, karena jika terkena air akan mudah rusak.
Pewarnaan flour clay dapat dilakukan dengan pewarna makanan atau sintetis agar muncul warna-warna yang cemerlang.
Bahan Lunak Buatan (Anorganik)
Bahan lunak buatan adalah sesuatu yang diolah manusia dari bahan kimia dan paduannya, bukan asli dari alam dengan maksud mendapatkan efek duplikasi bahan alam dan bersifat lunak. Bahan lunak buatan adalah bahan untuk karya kerajinan yang diolah dan dicampur dengan zat kimia tertentu sehingga menjadi lunak, lembut, empuk, dan mudah dibentuk. Beragam karya kerajinan dari bahan lunak buatan dapat dibuat berdasarkan bahan yang digunakan. Bahan-bahan yang digunakan bisa berupa polymer clay, gips, fiberglass, lilin, sabun, dan parafin.
a. polymer clay b. gips c. fiberglass d. sabun e. lilin f. parafin
1. Polymer Clay dan Plastisin
Polymer clay dan plastisin memiliki ciri-ciri yang serupa, memiliki aneka warna yang cerah, dan bertekstur padat lunak.
Yang membedakan hanya pada polymer clay tidak mengandung minyak, sedangkan plastisin mengandung minyak.
Pada saat pengeringan, polymer clay dapat mengeras, sedangkan plastisin tetap seperti semula.
2. Fiberglass
Fiberglass memiliki struktur cair, dan jika mengering akan mengeras.
Fiberglass juga dapat dibentuk ketika setengah mengeras.
Kerajinan fiberglass dibuat dengan cara dicetak/dicor.
Campuran fiberglass adalah katalis. Katalis inilah yang membuat fiberglass dapat cepat mengeras.
Pewarnaan fiberglass dilakukan saat masih keadaan cair maupun saat bahan mengering.
Fiberglass tahan lama dan kuat. Wujudnya bening sebening kaca atau air, sehingga dapat dibentuk kerajinan yang menyerupai air.
3. Lilin dan Parafin
Lilin dan parafin berwujud padat, namun jika dipanaskan akan mencair.
Pengolahan kerajinan dengan bahan lilin dan parafin dilakukan dengan cara cetak/cor.
Pewarnaan dilakukan saat lilin mencair.
Lilin atau parafin dapat dicampur dengan aroma pewangi tertentu untuk menambah sensasi saat digunakan.
Lelehan lilin atau parafin yang terbuang dapat dipanaskan dan dicetak kembali.
4. Gips / Gypsum
Wujud bahan gips adalah bubuk, dicampur dengan air menjadi adonan yang kental. Adonan inilah yang akan mengeras jika didiamkan. Oleh karena itu, mengolah gips harus dengan cara dicor atau dicetak.
Pewarnaan gips biasanya setelah produk jadi.
Gips mudah pecah sehingga harus berhati-hati saat berkarya dengan bahan ini.
5. Sabun
Sabun berwujud padat sehingga dapat langsung diukir saat padat.
Sabun dapat pula diparut/dihaluskan dan dibentuk seperti flour clay.
Sabun yang didiamkan akan mengeras.
Pewarnaan sabun dilakukan dengan mempertahankan warna sabun atau dapat pula ditambah biang warna saat sabun dibuat adonan.
Contoh Produk Kerajinan Bahan Lunak
Produk kerajinan bahan lunak yang sering kita jumpai adalah gypsum, karena gypsum banyak digunakan sebagai material bangunan seperti, plafon, ukiran, dan hiasan dinding, bahan lunak ini digunakan karena sifatnya tahan api dan juga lebih awet, dan bahan lunak lain juga memiliki kelebihan yang sama seperti mudah dibentuk. untuk lebihnya lengkap berikut contoh produk kerajinan dari bahan lunak.
Plafon
Ornamen
Bross
Gantungan Kunci
Tas
Cobek
Kendi
Gentong
Guci
Pot Bunga
Batu-bata
Ukiran
Miniatur
Genting
Mainan Contohnya Slime
Prinsip Kerajinan Bahan Lunak
Pada praktiknya kerajinan dibuat dengan mempertimbangkan wilayah kerja dengan beberapa prinsip berikut.
1. Keterampilan Tangan
Kerajinan dibuat dengan menggunakan keterampilan tangan. Meskipun diproduksi banyak, produk kerajinan masih tetap mengandalkan tangan. Sementara itu, industri bertumpu pada kekuatan mesin. Inilah yang membedakan antara produk kerajinan dan produk industri.
2. Keterampilan Teknik
Pembuatan benda-benda kerajinan dilakukan secara berulang-ulang dan didasari oleh keterampilan teknik. Sehingga produk yang dihasilkan sudah tentu memiliki kekhasan tangan yang nampak dengan detail, rumit, dan hanya bisa dilakukan dengan keterampilan teknik yang dimiliki oleh tangan seseorang.
3. Kedaerahan/Tradisional
Kerajinan merupakan benda-benda yang mempunyai nilai guna praktis, bersifat universal, dibuat dengan keterampilan teknik tangan namun masih dipengaruhi oleh adat istiadat setempat.
kerajinan tanah liat
Kerajinan Bahan Lunak Alam; Tanah Liat
Prinsip pembuatan kerajinan bahan lunak alam dan buatan memiliki kecenderungan yaitu sengaja dibuat orang secara khusus dan sangat mempertimbangkan aspek pemaduannya. Pemaduan yang dimaksud adalah penggunaan bahan lain dengan warna dan bentuk yang berbeda tetapi padu dengan bahan dasarnya. Pemaduan juga dapat dilakukan dengan bahan serupa tetapi dibuat dengan karakteristik yang berbeda.
Manfaat Kerajinan Bahan Lunak
Secara umum jenis karya ini dapat dipilah menurut manfaatnya, sebagai berikut.
1. Kelengkapan Busana
Produk kerajinan bahan lunak dibuat dengan mempertimbangankan produk tersebut dapat mempercantik diri dalam menggunakan busananya. Contohnya produk-produk aksesoris seperti gelang, kalung, bros, dan cincin.
2. Kelengkapan Suatu Benda
Kerajinan bahan lunak yang difungsikan sebagai kelengkapan suatu benda. Sebagai contoh, kotak tisu yang dilengkapi dengan hiasan keramik pada bagian muka. Jika kotak tisu sudah tidak terpakai, keramik dapat dilepas dan dipasangkan pada kotak tisu lainnya.
3. Kelengkapan Rumah/Bangunan
Produk kerajinan dapat dijadikan manfaat sebagai pelengkap rumah/bangunan tertentu. Contohnya, air mancur berbentuk kodok di taman rumah.
4. Kelengkapan Keperluan Ritual/Upacara Adat
Banyaknya ritual/upacara adat Nusantara, tentunya bervariasi pula kerajinan bahan lunak yang dapat dimanfaatkan sebagai pelengkap upacara. contohnya lilin. Lilin banyak digunakan untuk berbagai acara ritual dan pesta adat.
Fungsi Kerajinan Bahan Lunak
Selain manfaat - manfaat diatas, kerajinan bahan lunak juga memiliki fungsi sebagai berikut:
Menambah keindahan, Keberadaan kerajinan bahan lunak dapat memperindah penampilan.
Memberi penekanan atau kekhasan pada suatu benda Jika diberi kerajinan bahan lunak, maka sesuatu akan terkesan khas.
Menjadi persyaratan pemakaian, Kerajinan bahan lunak merupakan persyaratan untuk dipakai, jika tidak digunakan maka tidak berarti apa-apa.
Merupakan pertanda atau simbol, Produk kerajinan bahan lunak dijadikan sebagai pertanda atau simbol suatu kepentingan.
Dibuat khusus sesuai benda aslinya (duplikasi), Kerajinan bahan lunak dibuat secara khusus menyerupai bentuk aslinya untuk alasan dan kebutuhan tertentu.
Sebagai bagian dari karya seni, Karena mencerminkan ekspresi keberagaman budaya Nusantara, maka kerajinan bahan lunak merupakan bagian dari karya seni.
Pengrajin bahan lunak alam, meskipun produktif dan menghasilkan produk yang berkualitas tinggi, keberadaannya semakin menipis karena bahan alam yang sulit di dapat. sementara bahan lunak buatan lebih mudah berkembang karena lebih praktis, ekonomis, dan berdaya jual tinggi. Demikian Artikel kali ini, jika di pelajarinya dengan baik maka akan menghasilkan produk baru yang dapat meningkatkan mutu kerajinan yang berciri khas Indonesia
Selasa, 02 Februari 2021
Bagian-bagian, Jenis, dan Cara Kerja Komputer, serta Bagaimana Komputer Digunakan Sebagai Hasil Industri Canggih (baik bidang perdagangan, pendidikan, industri, dan bioteknology)
Bagian-bagian Komputer Beserta Fungsinya
saat ini hampir semua aspek kehidupan melibatkan komputer. Mengerjakan tugas, menyelesaikan pekerjaan, menikmati hiburan dan multimedia, bermain game, serta berinternet dan aktivitas lainnya. Tetapi tahukah kamu apa saja bagian-bagian komputer beserta fungsinya sehingga bisa melakukan pekerjaannya dengan baik?
Beberapa orang yang geeky biasanya memang sudah memahami bagian-bagian komputer, tetapi bagi kebanyakan orang, hal itu tetap menjadi misteri bagi mereka.
Untuk itu di artikel ini WinPoin akan jelaskan bagian-bagian komputer beserta fungsinya, dengan harapan pengguna awam yang penasaran bisa mengerti apa saja komponen-komponen komputer yang mereka gunakan setiap hari.
Bagian-bagian Komputer
Secara garis besar, komputer terbagi kedalam dua jenis:
Portabel, seperti laptop, tablet PC, netbook, dan semacamnya.
Desktop
Di artikel ini WinPoin akan fokus menjelaskan komponen-komponen komputer desktop, yang secara garis besar sebenarnya tidak jauh berbeda juga dengan bagian-bagian laptop, netbook, dsb.
Tanpa berlama-lama lagi, berikut ini adalah bagian-bagian komputer beserta fungsi dan penjelasannya.
Casing Komputer
Casing komputer (case) adalah bagian yang menjadi “rumah” bagi sebagian besar komponen komputer. Mayoritas desktop PC memiliki casing box baik dari plastik ataupun metal. Namun untuk AIO (all-in-one) PC, casing komputer ini didesain ringkas dan seringkali langsung menyatu dengan layar monitor.
Selain menjadi tempat bagi mayoritas komponen-komponen komputer, casing juga melindungi komponen tersebut dari debu dsb.
Power Supply
Power Supply Unit (PSU) adalah komponen yang mengkonversi listrik arus AC menjadi DC bervoltase rendah, sehingga bisa dijadikan sebagai sumber daya bagi semua komponen komputer.
Motherboard
Motherboard adalah papan sirkuit terintegrasi yang menjadi komponen utama dari sebuah komputer. Fungsi motherboard adalah menghubungkan seluruh komponen utama komputer seperti CPU, RAM, CD/DVD-ROM, hardisk / SSD, serta berbagai port dan slot ekspansi.
Komponen-komponen komputer yang diletakkan secara langsung di motherboard antara lain:
CPU / Prosesor
CPU (Central Processing Unit) atau yang lebih dikenal sebagai prosesor merupakan otak dari komputer. CPU bertugas melakukan kalkulasi setiap perintah yang dijalankan di komputer. Untuk mencegah overheat (panas berlebih), CPU biasanya dilengkapi heatsink dan kipas. Beberapa CPU juga ada yang dilengkapi sistem water cooling. Berbagai CPU modern saat ini sudah dilengkapi dengan GPU (Graphic Processing Unit).
Chipset
Fungsinya adalah sebagai penghubung komunikasi antara CPU dan komponen komputer lain, seperti RAM.
RAM / Memory
RAM (Random Access Memory) tugasnya adalah menyimpan data dan berbagai proses agar bisa diakses dengan sangat cepat oleh CPU atau komponen komputer lainnya. Idealnya, semakin besar jumlah RAM maka komputer akan semakin cepat karena semakin besarnya kapasitas RAM untuk menyimpan data dan proses.
Video Card / GPU / VGA / Kartu grafis
Kartu grafis atau yang biasa disebut VGA / GPU / Video Card adalah komponen komputer yang bertugas memproses grafis. Mayoritas pengguna komputer hanya memerlukan GPU internal (integrated), tetapi gamer, animator, desainer, dsb memerlukan dedicated GPU yang memiliki kapasitas besar sehingga bisa memproses grafis berat.
ROM
ROM (Read-Only Memory) adalah tempat disimpannya firmware BIOS dan pengaturannya. Komputer modern terbaru saat ini mayoritas sudah menggunakan UEFI dan tidak lagi menggunakan BIOS.
Baterai CMOS
baterai CMOS ini memberikan daya bagi chip BIOS, sehingga pengaturan BIOS dan tanggal tidak hilang dan tetap berjalan meskipun komputer dimatikan.
Bus
Ini adalah slot yang bisa menghubungkan berbagai card seperti eksternal Graphic Card dan Sound Card ke motherboard.
Sound card
hampir semua motherboard memiliki sound card internal untuk memproses suara. Namun demikian pengguna bisa menambahkan juga sound card eksternal jika memang dibutuhkan untuk keperluan tertentu.
Hardisk (HDD) / SSD
Hardisk adalah media penyimpanan yang bisa digunakan untuk menyimpan data, termasuk juga sistem operasi. Selain HDD (Hard Disk Drive) konvensional, saat ini SSD (Solid State Drive) juga sudah populer digunakan, terutama di laptop, netbook, atau PC portabel lainnya. Dibandingkan HDD, SSD memiliki kecepatan baca / tulis yang jauh lebih tinggi dan jauh lebih hemat penggunaan daya karena tidak menggunakan komponen mekanik didalamnya.
Optical Drive (CD/DVD-ROM)
Meskipun masih populer dan banyak digunakan, CD/DVD-ROM sudah semakin jarang ditemui di komputer modern, khususnya di PC portabel seperti laptop dan netbook. Optical Drive seperti CD/DVD-ROM berfungsi untuk membaca dan menulis data ke optical disc seperti CD dan DVD.
Keyboard
Keyboard berfungsi sebagai input untuk berkomunikasi dengan komputer. Praktisnya, kamu bisa mengetik dan memasukkan berbagai perintah ke komputer melalui keyboard.
Mouse
Mouse juga merupakan input device yang sangat penting untuk bernavigasi saat mengoperasikan komputer. Dengan adanya mouse, kamu bisa menggerakkan pointer dan memilih berbagai opsi di layar komputer.
Monitor
Bekerja sama dengan Graphic Card (video card / GPU / VGA), monitor berfungsi untuk menampilkan grafis di komputer. Saat ini selain monitor konvensional, monitor touchscreen kian menjadi populer.
Jenis-jenis komputer
Ada banyak istilah digunakan untuk menggambarkan komputer. Sebagian besar kata-kata ini menyiratkan ukuran, penggunaan yang diharapkan atau kemampuan komputer. Meskipun istilah komputer dapat diterapkan pada hampir semua perangkat yang memiliki mikroprosesor di dalamnya, kebanyakan orang berpikir bahwa komputer adalah perangkat yang menerima input dari pengguna melalui mouse atau keyboard, memprosesnya, kemudian menampilkan hasilnya di layar
Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah 10 jenis komputer yang perlu Anda tahu.
1. Personal Computer (PC)
PC atau komputer pribadi menunjukkan bahwa komputer tersebut didesain untuk digunakan oleh satu orang. Walaupun sebenarnya Mac juga adalah PC, kebanyakan orang salah kaprah dan merasa bahwa PC adalah sistem yang menjalankan sistem operasi Windows. PC pertama kali dikenal sebagai mikrokomputer karena komputer ini dibangun pada skala yang lebih kecil daripada sistem besar yang digunakan oleh kebanyakan bisnis.
2. Desktop
PC yang tidak bisa dibawa kemana-mana disebut desktop. Desktop dimaksudkan untuk pemakaian di tempat yang permanen. Kebanyakan desktop menawarkan lebih banyak kekuatan, penyimpanan dan fleksibilitas dengan biaya yang lebih murah daripada komputer portable.
3. Laptop
Laptop juga sering disebut dengan istilah notebook. Laptop adalah komputer portable yang mengintegrasikan layar, keyboard, perangkat penunjuk atau trackball, prosesor, memori dan hard drive dalam satu paket yang dioperasikan dengan baterai.
4. Netbook
Netbook adalah komputer ultra-portable yang lebih kecil dari laptop tradisional. Harganya lebih murah dari sebagian besar laptop. Namun, komponen internal netbook kurang kuat jika dibandingkan dengan laptop.
5. PDA
PDA (Personal Digital Assistant) adalah komputer yang terintegrasi yang lebih sering menggunakan flash memory daripada hard drive untuk penyimpanan data. Komputer ini biasanya tidak memiliki keyboard tetapi mengandalkan teknologi layar sentuh untuk input pengguna. PDA PDA biasanya lebih kecil dari sebuah novel standar, sangat ringan, dengan daya tahan baterai yang wajar.
6. Workstation
Tipe lain dari komputer adalah workstation, yaitu desktop yang memiliki prosesor yang lebih kuat, memori tambahan dan peningkatan kemampuan untuk melakukan beberapa kelompok tugas, misalnya 3D Graphics atau pengembangan game.
7. Server
Server adalah komputer yang telah dioptimalkan untuk memberikan layanan kepada komputer lain melalui jaringan. Server biasanya memiliki prosesor yang kuat, banyak memori dan hard drive besar.
8. Mainframe
Pada awal-awal ditemukannya komputer, mainframe adalah komputer yang sangat besar yang bisa mengisi seluruh ruangan. Karena ukuran komputer telah berkurang sementara kekuatannya ditingkatkan, mainframe kini digunakan sebagai istilah, terutama di perusahaan besar, untuk menggambarkan mesin besar pengolahan jutaan transaksi setiap hari.
9. Supercomputer
Jenis komputer ini biasanya berharga ratusan ribu atau bahkan jutaan dolar. Meskipun beberapa supercomputer adalah satu sistem komputer, sebagian besar terdiri dari beberapa komputer kinerja tinggi yang bekerja secara paralel sebagai sistem tunggal. Supercomputer paling terkenal adalah yang dibangun oleh Cray Supercomputers.
10. Wearable computer
Wearable computer atau komputer yang bisa dikenakan pada dasarnya adalah aplikasi komputer umum (e-mail, database, multimedia, kalender / scheduler) yang diintegrasikan ke dalam jam tangan, ponsel, visor dan bahkan pakaian.
Cara Kerja Sistem Komputer – Pengolahan data yang menggunakan komputer sebagai medianya dikenal dengan istilah Electronic Data Processing (EDP). Pengolahan data adalah suatu proses dimana sebuah data diproses atau diubah ke dalam bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti, yaang berupa sebuah informasi.
Agar komputer dapat digunakan untuk mengolah sebuah data menjadi sebuah informasi, maka diperlukan sebuah sistem yang yang disebut sistem komputer. Sistem yang dimaksud disini terdiri atas elemen-elemen yang saling terhubung sehingga membentuk satu kesatuan yang dapat digunakan untuk melakukan tujuan pokok dari sistem tersebut.
Pada artikel ini akan saya jelaskan cara kerja dari sistem komputer tersebut. Mulai dari data dimasukan, diproses, sampai data tersebut dicetak, ditampilkan, dan dikeluarkan kembali. Baca lebih lanjut jika Anda ingin tahu bagaimana caranya sebuah data diproses hingga menjadi sebuah informasi yang bermanfaat.
Penjelasan Lengkap Tentang Cara Kerja Sistem Komputer
1. Pemasukan (Input)
Tahap pemasukan (input) merupakan tahap awal dari proses pengolahan yang terjadi pada sistem komputer. Tahap ini berupa pemasukan data mentah ke dalam sistem komputer melalui input device. Contoh dari peralatan masukan (input device) diantaranya, keyboard, mouse, scanner, dll. Alat-alat inilah yang digunakan untuk memasukan data yang hendak diolah. Seperti hal nya keyboard, difungsikan untuk memasukan huruf, angka, maupun simbol-simbol lainnya ke dalam komputer yang selanjutnya akan diproses.
2. Pemrosesan (Process)
Pada tahap ini, data yang telah dimasukan melalui peralatan input tadi akan diproses. Tahap proses ini dilakukan oleh processing device yaitu CPU. Yang mana CPU ini dapat melakukan fungsi perhitungan dan logika untuk perbandingan (ALU) dan juga mengontrol (CU). Pada tahap ini, data yang masih mentah tadi diproses sedemikian rupa sehingga data tersebut siap dicetak menjadi informasi yang lebih bermanfaat.
3. Pengeluaran (Output)
Pada tahap ini, data yang tadinya telah dimasukan melalui peralatan input, kemudian diproses oleh CPU akan bisa dicetak apabila sudah siap. Pencetakan ini bisa berupa hardcopy dan juga softcopy. Hard copy berarti menggunakan media fisik seperti kertas ataupun yang lainnya. Softcopy berarti menampilkan gambar visual melalui monitor ataupun projektor. Yang termasuk dalam peralatan output disini adalah, monitor, projector, printer, dll.
4. Penyimpanan (Storage)
Tahap ini merupakan proses perekaman hasil pengolahan ke alat penyimpan (storage device) dan dapat dipergunakan kembali sebagai input untuk proses selanjutnya. Jadi, data mentah yang telah diproses tadi dapat disimpan pada media penyimpanan (Storage device) agar nantinya bisa digunakan kembali sewaktu-waktu apabila ingin mencetak data tersebut.
Pada gambar terlihat dua anak panah yang saling berlawanan arahnya, ini menunjukan bahwa data dapat disimpan dan diambil kembali jika dibutuhkan untuk keperluan pengolahan data.
Sebenarnya, pengolahan data ini tidaklah memiliki ujungnya. Terbukti, dari informasi yang didapat dari data yang diolah sebelumnya, masih bisa dikembangkan lagi menjadi sebuah informasi yang lebih bermanfaat lagi.
Komputer sebagai Hasil Industri Canggih
Komputer di masa sekarang berbentuk kecil dengan kemampuan besar merupakan hasil
pengembangan teknologi elektronika dan informatika yang pada awalnya memiliki ukuran besar
dan memakan banyak tempat. Kemajuan industri komponen elektronika IC (integrated circuit) telah
mendorong terciptanya berbagai perangkat cip IC yang beragam dan mendukung berbagai keperluan
pembuatan produk elektronik. Kemajuan teknologi elektronika tidak terlepas dari adanya kemajuan di
bidang pengetahuan dan pengolahan bahan semikonduktor khususnya silikon. Manfaat komputer saat
ini cukup beragam mulai sebagai alat bantu menulis, menggambar, mengedit foto, memutar video,
memutar lagu sampai analisis data hasil penelitian maupun untuk mengoperasikan program-program
penyelesaian problem-problem ilmiah, industri, dan bisinis. Dengan demikian, komputer sebagai hasil
industri yang memanfaatkan berbagai hasil penelitian dan pengujian dari bebeberapa bidang keilmuan,
di antaranya elektronika, informatika, manajemen, kimia dan fisika bahan, kimia fisik, elektrokimia, dan
lain-lain.
a. Bidang perdagangan
Perusahaan dagang seperti department store telah menggunakan mesin cash register (mesin
kasir) yang dilengkapi dengan kontrol komputer sehingga mesin tersebut dapat dikontrol oleh pihak
manajer hanya dari ruangan kerjanya saja.
b. Bidang pendidikan
Selain dijumpai sebagai alat bantu pelajaran, banyak peralatan laboratorium yang dilengkapi
dengan komputer sehingga alat tersebut dapat bekerja lebih teliti dan dapat mengatasi kendala
hambatan indra manusia. Dari bidang pendidikan dan riset yang mempergunakan alat-alat demikian
dihasilkan berbagai hasil penelitian yang bermanfaat yang tidak terasa sudah banyak digunakan
dalam kehidupan sehari-hari. Beragam obat untuk keperluan kesehatan manusia maupun pertanian
c. Bidang industri
Komputer di bidang industri telah digunakan untuk mengontrol mesin-mesin produksi dengan
ketepatan tinggi (misalnya CNC, sebuah mesin serba guna dalam industri metal). Oleh karena itu,
dapat kita jumpai berbagai produk industri logam yang bervariasi dan bisa dibayangkan sulitnya
jika dikerjakan secara manual. Banyak pula mesin-mesin dalam industri garmen dilengkapi dengan
kontrol komputer atau pada perusahaan topi bodir dapat memproduksi topi dengan kualitas gambar
bordir yang seragam dalam jumlah banyak dalam waktu singkat.
Gambar mesin bordir komputer
d. Bidang bioteknologi
Peralatan-peralatan kultur dalam bidang bioteknologi telah banyak yang dilengkapi dengan
kontrol komputer untuk mengusahakan ketelitian kerja pada ruang steril. Misalnya perusahaan
Australia telah mengembangkan robot untuk keperluan bioteknologi ini. Penerapan kontrol komputer
yang tercanggih terdapat di pesawat terbang dan pesawat luar angkasa. Guna dapat mengatasi
berbagai kendala alam dan sulit dilakukan oleh seorang pilot secara manual, sebuah pesawat
terbang dapat dikendalikan secara otomatis, sehingga bisa terbang dengan selamat di tujuan.
Langganan:
Postingan (Atom)